Selasa, 13 September 2011

Hidup Bijak Dengan Uang Sejak Dini

Uang! Nggak ada salahnya sejak dini kita udah membahasnya. Bagi yang udah punya penghasilan sendiri, artikel ini wajib dibaca supaya kita nggak salah mempergunakan keuangan kita. Nah buat yang masih nebeng ama ortu hal ini juga penting loh, kita harus tahu klo uang tuh adalah hamba yang setia kalo kita mempergunakannya dengan tepat tapi bisa jadi tuan yang jahat kalo kita meletakkannya sebagai berhala.

So, simak baik-baik deh........ Sebab sebab Utama Masalah Keuangan :

1. Sikap salah terhadap uang.
Ketamakan dan keserakahan segera membawa pada bebagai jenis kejahatan (I Timotius 6:10). Gejala ingin cepat kaya melalui penanaman uang secara spekulatif, sering membawa pada berbagai bencana.

2. Hidup melebihi kemampuan seseorang.
Kegagalan memperhitungkan secara matang menyebabkan kebiasaan membelanjakan uang berlebihan (Lukas 14:28-30). Beberapa orang sangat lemah pada iklan dan mudah takluk pada barang menarik dan kreditan yang nampaknya menguntungkan.

3. Beli secara kredit.
Nasihat terbaik bagi mereka yang sedang menghadapi kesulitan keuangan ialah menjauh dari toko dan ruang pamer dan menyetop kebiasaan berhutang.

4. Kebiasaan hidup enak.
Membeli barang-barang yang tidak perlu, penggunaan minuman keras, atau jajan makanan-makanan tambahan adalah bagian dari kebiasaan hidup enak. Sebagai contoh, suami-istri yang menjadi perokok berat bisa mengahabiskan lebih dari setengah juta rupiah per tahunnya untuk rokok saja.

5. Pemikiran salah bahwa bertambahnya benda milik akan menhasilkan kepuasaan dan kebahagiaan hidup. "Berjaga-jaga dan waspadalah terhadap segala ketamakan dan, sebab walaupun seorang berlimpah-limpah hartanya, "hidupnya tidaklah tergantung daripada kekayaannya." (Lukas 12:15).

6. Kurang penganggaran : memperkirakan dan mengendalikan pengeluaran.
Pendapatan kita akan habis terpakai, sesuai cara kita memperlakukannya. Berikut cara mengatur keuangan dalam persentase masing-masing pos pengeluaran.

Rumah 30% Rekreasi 5%
Makanan 14% Pakaian 5%
Transport 13% Kesehatan 5%
Asuransi 4% Tabungan 5%
Hutang 5% Macam-macam 4%
Perpuluhan 10%


Dikutip dari majalah futuregeneration



Repost by : Budi Luhur PMK

Baca juga postingan lainnya di bawah ini :



Tidak ada komentar:

Posting Komentar